Prosedur suntik botox saat ini termasuk jenis perawatan yang diminati banyak orang khususnya kaum wanita dalam rangka merawat kecantikannya. Setiap wanita tentu ingin agar memiliki kulit sehat, cantik, dan awet muda.
Salah satu kondisi yang kerap menghantui wanita adalah munculnya tanda-tanda penuaan. Misalnya garis halus, kerutan pada dahi, ujung bibir, bagian mata, dan area wajah lainnya.
Untuk menghindari tanda penuaan tersebut, para wanita tidak segan mengeluarkan sejumlah biaya demi menjaga kecantikannya. Bukan hanya wanita, perawatan medical aesthetics ini juga diperlukan oleh pria yang memperhatikan penampilannya.
Suntik botox menjadi salah satu alternatif perawatan medis yang banyak dipilih karena bersifat minimal invasif. Lantas, apa sebenarnya yang dimaksud dengan treatment botox? Bagaimana prosedurnya dan apa efek sampingnya?
Mengenal Apa Itu Suntik Botox
Sebelum membahas lebih lanjut tentang prosedur suntik botox, ada baiknya Anda mengetahui apa sebenarnya yang dimaksud dengan treatment tersebut. Ini merupakan salah satu prosedur medis untuk mengatasi masalah penuaan pada kulit.
Botox sendiri adalah nama lain dari Botulinum toxin, yaitu salah satu senyawa paling beracun. Botulinum toxin dapat ditemukan di bakteri bernama Clostridium botulinum. Bakteri tersebut dapat ditemukan di alam seperti tanah dan hutan.
Botulinum toxin merupakan neurotoxin berbahaya yang dapat mematikan atau mengakibatkan keracunan. Akan tetapi, jika diberikan dengan komposisi yang tepat, botox dapat memberikan manfaat bagi kesehatan maupun kecantikan.
Meskipun merupakan senyawa beracun, namun prosedur botox saat ini masih menjadi perawatan paling populer untuk anti penuaan (anti aging). Treatment ini dapat mengatasi tanda-tanda penuaan seperti garis halus dan kerutan.
Dengan menyuntikkan senyawa Botulinum toxin pada area tertentu, Anda tidak perlu khawatir munculnya kerutan pada dahi, bibir, hingga mata. Meski demikian, treatment ini efek dari treatment ini bersifat sementara.
Ketahui Bagaimana Prosedur Suntik Botox
Setelah menjelaskan gambaran umum tentang apa itu treatment suntik botox, kini kami akan menguraikan bagaimana prosedurnya. Pasien yang hendak melakukan perawatan ini biasanya akan diberikan pematirasa.
Pematirasa diberikan untuk mencegah rasa tidak nyaman pada kulit ketika perawatan berlangsung. Pematirasa tersebut bisa berupa obat suntik, krim oles, atau cairan yang disemprotkan.
Prosedur selanjutnya yaitu membuat cairan botox yang akan disuntikkan pada pasien, caranya mengencerkan bubuk senyawa Botulinum toxin dalam cairan stalin. Senyawa yang digunakan adalah berkonsentrasi rendah sehingga tidak membahayakan pasien.
Kemudian campuran tersebut disuntikkan ke dalam jaringan neuromuskuler. Yakni ke area kunci di mana pasien ingin menghilangkan kerutan maupun garis halusnya. Jumlah suntikannya bisa satu atau lebih, tergantung kebutuhan.
Prosedur suntik botox akan bekerja secara efektif untuk membuat otot-otot lemas dan rileks. Senyawa Botulinum toxin pada dosis kecil mampu melemaskan otot yang berkontraksi. Sehingga ketika Anda menggerakkan wajah tidak timbul kerutan.
Perlu diketahui, prosedur medical aesthetic ini tidak boleh dilakukan oleh wanita hamil dan wanita menyusui. Orang yang memiliki alergi terhadap kandungan bahan botox juga tidak boleh melakukan treatment ini.
Efek Samping dari Perawatan Botox
Prosedur ini secara umum aman dan tidak berbahaya. Meski demikian, terkadang ada efek samping yang menyertai sehingga membuat pasien tidak nyaman. Beberapa efek sampingnya antara lain:
1. Sakit kepala
2. Mual ringan
3. Nyeri di area suntikan
4. Pembengkakan
5. Mulut kering
6. Ruam
7. Kesulitan menelan
Selain itu juga terdapat risiko dan komplikasi seperti mata kering, senyum miring, kelopak mata turun, hingga alis turun. Untuk menghindari risiko tersebut, sebaiknya Anda memilih klinik dengan dokter berpengalaman dan berlisensi.
Farmanina Aesthetic & Hair Clinic hadir untuk memberikan akses perawatan estetika bagi Anda. Kunjungi laman kami Untuk mendapatkan hasil terbaik, lakukan prosedur suntik botox yang aman di klinik kami.